Halo Infi Friends,
Pernah nggak sih kamu merasa kesal karena speaker atau headphone Bluetooth kamu tiba-tiba mati sendiri saat kamu lagi nggak pakai NVDA untuk bicara? Kalau iya, berarti kamu harus kenalan dengan Wake Speaker, sebuah add-on sederhana tapi sangat berguna untuk pengguna NVDA.
Add-on ini dikembangkan oleh David CM, seorang pengembang yang cukup aktif menciptakan solusi-solusi keren di dunia aksesibilitas, khususnya NVDA. Tujuan dari Wake Speaker ini sangat jelas: menjaga speaker kamu tetap “terjaga” alias tidak masuk mode tidur otomatis yang biasanya terjadi ketika tidak ada aliran audio.
Kenapa Wake Speaker Dibuat?
Ide pembuatan Wake Speaker muncul karena kebutuhan pribadi sang pengembang. Headphone Bluetooth yang ia gunakan ternyata butuh jeda aliran audio sesekali agar bisa tetap berada dalam mode latensi rendah. Tanpa itu, latensi akan meningkat atau bahkan audio bisa terputus sewaktu-waktu. Dari situlah lahir Wake Speaker, sebagai solusi untuk menjaga agar audio stream terus aktif meskipun NVDA sedang tidak bicara.
Apa Sebenarnya yang Dilakukan Wake Speaker?
Wake Speaker bekerja dengan mengeluarkan suara white noise (semacam suara putih statis) dengan volume sangat rendah. Tujuannya? Supaya sistem tetap mendeteksi adanya aliran audio, sehingga speaker atau headphone kamu tidak masuk mode hemat daya. Solusi simpel, tapi efektif.
Cara Menggunakan dan Mengatur Wake Speaker
Setelah kamu menginstal add-on ini, secara default Wake Speaker akan langsung aktif. Tapi kamu bisa mengatur berbagai opsinya sesuai kebutuhanmu. Berikut penjelasan fitur-fiturnya:
- Enable Wake Speaker: Centang opsi ini untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fungsi utama add-on. Kalau dinonaktifkan, opsi-opsi berikutnya tidak akan muncul.
- Listen voice and beep signals: Opsi ini aktif secara default. Kamu bisa menonaktifkannya jika mengalami gangguan dengan add-on lain. Perlu diketahui, opsi ini memodifikasi fungsi inti NVDA. Kalau kamu menonaktifkan opsi ini, Wake Speaker akan terus mengeluarkan white noise sepanjang sesi NVDA tanpa jeda. Ini bisa berdampak pada daya tahan baterai perangkat audio kamu. Jangan lupa restart NVDA setelah mengubah pengaturan ini. Opsi-opsi berikut juga akan nonaktif jika kamu menonaktifkan fitur ini.
- Sleep After (seconds): Mengatur berapa detik Wake Speaker akan menunggu sejak suara terakhir dari NVDA sebelum menghentikan suara white noise. Default-nya 60 detik.
- Noise volume: Mengatur seberapa keras volume white noise yang dikeluarkan. Default-nya 0. Kamu bisa menaikkannya jika volume 0 tidak cukup untuk menjaga perangkatmu tetap aktif.
- Try to pause noise after (Seconds): Opsi ini akan mencoba menghentikan suara white noise setelah sejumlah detik yang kamu tentukan. Add-on akan mengecek apakah tidak ada suara lain dari NVDA sebelum mem-pause audio. Kalau kamu tidak butuh fitur ini, biarkan saja nilainya 0.
- Pause length (MS): Mengatur durasi jeda audio dalam milidetik. Hanya berpengaruh jika opsi sebelumnya aktif.
Kamu juga bisa menetapkan shortcut sendiri untuk mengaktifkan atau menonaktifkan add-on ini melalui menu Input Gestures di NVDA.
Kesimpulan
Buat kamu yang sering menggunakan NVDA dengan perangkat audio yang mudah tertidur, Wake Speaker adalah solusi praktis dan ringan yang bisa kamu andalkan. Tidak perlu lagi kesal karena headphone Bluetooth mati sendiri atau suara NVDA tiba-tiba hilang karena speaker belum siap.
Kamu bisa langsung unduh Wake Speaker melalui halaman download ini, dan jangan lupa cek juga halaman GitHub resminya untuk melihat pembaruan atau ikut berkontribusi.
Selamat mencoba, dan semoga perangkat audionya nggak tidur-tidur lagi ya, Infi Friends!
Discover more from InfiArtt
Subscribe to get the latest posts sent to your email.